WoW dotA Allstars

This is Description


Insert Your Video URL, and You Can Download The Video (Faster Than Before) !!!

Download youtube Video

Minggu, 18 April 2010

Pertamina Temukan Cadangan Migas Baru

Jakarta - PT Pertamina berhasil menemukan ladang minyak dan gas (migas) baru, setelah eksplorasi PT Pertamina EP di Sumur Akasia Bagus (ABG)-1, Desa Jati Munggul, Kecamatan Cikidung, Indramayu Jawa Barat, dengan struktur hidrokarbon didominasi gas. Hasil uji sumur ABG-1 menunjukkan kemampuan produksi gas sebesar 8,6 juta kaki kubik (MMSCFD) dan 180 barrel per hari (BOPD) Condensate.

Demikian siaran pers Pertamina EP yang diterima detikFinance, Minggu (18/4/2010).

Direktur Eksplorasi & Pengembangan PT Pertamina EP Syamsu Alam mengatakan bahwa temuan ini merupakan salah satu hasil dari upaya agresif Pertamina EP untuk memperoleh cadangan Migas baru. Pada 2010 Pertamina EP gencar melaksanakan eksplorasi dengan target pemboran 26 sumur eksplorasi diberbagai daerah serta pelaksanaan 1345 km2 survey seismic 3 D (tiga dimensi) dan 721 km survey 2 D (dua dimensi).



"Percepatan program eksplorasi ini sebagai upaya stategis untuk meningkatkan cadangan Migas dalam mendukung pertumbuhan produksi," katanya.

Menurutnya penemuan cadangan gas baru di Indramayu ini diharapkan dapat memperkuat posisi Pertamina EP selaku produsen gas terbesar untuk kebutuhan domestik dengan tingkat produksi gas saat ini mencapai 1058 MMSCFD (juta kaki kubik perhari). Dari jumlah tersebut 34 % dipasok kepada Perusahaan Gas Negara (PGN), 25% untuk memenuhi kebutuhan pembangkit listrik, untuk industri 20% dan 18% untuk pupuk, dan 3% lainnya untuk kebutuhan Kilang Pertamina.

Sumur ABG-1 yang ditajak pada 5 Desember  2009 dan berhasil mencapai kedalaman akhir 3100 m pada 22 Maret 2010 dengan target utama lapisan Batugamping Formasi Baturaja dan lapisan Formasi Cibulakan Atas dan Formasi Parigi. Tahapan selanjutnya akan dilakukan evaluasi menyeluruh tentang kondisi bawah permukaan untuk selanjutnya dilakukan pemboran sumur deliniasi. Untuk pengembangan kedepan diharapkan kandungan Gas dari daerah ini dapat mendukung upaya pemenuhan kebutuhan Gas di Jawa Barat.

Kinerja Pertamina EP terus mengalami peningkatan yang signifikan. Produksi Minyak Pertamina EP terus mengalami peningkatan sejak 2003 dengan tingkat pertumbuhan rata-rata (Capital Average Gross Ratio/CAGR) mencapai 3,1% dari level produksi 95,6 ribu barrel per hari (MBOPD) di 2003 menjadi 102,2 MBOPD di 2006. Produksi ini mengalami pertumbuhan 6,7% di 2007 menjadi 110,3 MBOPD dan kembali naik sebesar 7,8% di 2008 dengan produksi rata-rata Pertamina EP 2008 mencapai 116,6 MBOPD.

Pada tahun 2009, Pertamina EP berhasil meningkatkan realisasi produksi sebesar 9% dengan pencapaian 127,1 ribu barel per hari. Sementara itu produksi gas Pertamina EP juga mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2006 sebesar 955 MMSCFD meningkat menjadi 980 MMSCFD pada tahun 2007. Peningkatan terus terjadi pada 2008 mencapai 1.003 MMSCFD dan naik menjadi 1.043 pada 2009.

Pertamina EP adalah produsen minyak dan gas terbesar kedua di Indonesia. Pada tahun 2009, pencapaian produksi minyak Pertamina EP berhasil menembus angka operasi produksi 127,1 ribu barel per hari. Angka tersebut berada di atas target produksi yang ditetapkan sebesar 125,5 ribu barel per hari. Sementara itu, angka operasi produksi gas Pertamina EP pada tahun 2009 mencapai 1,04 miliar kaki kubik per hari.

0 komentar:

Posting Komentar